Sabtu, 11 Desember 2010

Turbo Charger

Apakah  video diatas sudah cukup menjelaskan tentang bagaimana cara kerja Turbo Charger?.Jika "ya" artikel ini nggak usah dibaca lagi, kan udah ngerti. Jika "belum" lanjutkan untuk membaca.

                   
Simpelnya atau gampangnya begini,Turbo charger terdiri dari dua bagian yang dihubungkan secara permanen (fix)  menggunakan satu AS (shaft / batang) sehingga putaran (Rpm) bagian yang satu dengan yang lainnya adalah sama. Bagian tersebut adalah Turbin dan Kompressor, yang masing masing memilikki fungsi yang berbeda.

Turbin: Atau Exhaust driven turbine (dalam video) digambarkan dilalui oleh gas yang berwarna merah yang diartikan sebagai gas buang/asap knalpot.Gas buang / asap knalpot yang dikeluarkan oleh mesin melalui manifol api (exhaust manifold) dialirkan  melewati turbin dan dibuang melalui knalpot. Gas buang disini memiliki tekanan dan karena  melewati turbin sehingga mampu memutar bilah bilah  turbin (kecepatan putaran bilah bilah turbin tergantung dari besar tekanan dan kecepatan aliran gas buang). Nah dengan berputarnya bilah bilah turbin maka bagian yang satunya lagi (Kompressor) ikut berputar karena satu AS / shaft / batang dengan Turbin.

Kompressor: Atau Centrifugal Compressor (dalam video) digambarkan dilalui oleh udara yang berwarna biru yang diartikan sebagai Udara luar yang disedot dan dipompakan oleh putaran kompressor. Udara dipompakan kompressor ke mesin melalui intake manifold (manifol udara).

Nah simpel kan cara kerja turbocharger yang sekarang banyak dipakai mobil diesel keluaran terbaru.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar